Saat anda diet anda harus mengendalikan berapa kalori yang anda makan. Saat anda diet tetapi berat badan tidak turun berarti ada yang salah dengan diet anda. Ada 2 kemungkinan :
- Anda ada kelainan metabolisme dan ini harus dibawa kedokter
- Anda TETAP MAKAN / MINUM Banyak Kalori. Meskipun anda sudah diet mati-matian, bila makan dan minum yang anda konsumsi tetap mengandung banyak kalori, diet dan olahraga anda juga akan percuma!
Pertanyaan :
Mbak saya sudah diet dan olahraga teratur, diet pun sudah beli paket Herbalife Yang Ultimate. Tapi sudah 1 bulan ini kok berat badan saya tidak turun-turun?
Jawab :
Rumusnya = kalori yang anda konsumsi baik dari makanan dan minuman harus LEBIH KECIL dibanding dengan kalori yang dibakar (Kalori dibutuhkan saat anda beraktifitas dan digunakan oleh sistem kerja tubuh anda. Jantung anda berdetak sendiri itu juga butuh energi bukan?)
Jika anda merasa sudah makan dan minum "clean" disertai olahraga, tapi berat badan tidak turun juga- justru berat badan malah naik, anda kemungkinan ada kelainan medis bisa berupa hypothriodism, PCOS, atau Cushing syndrome.
Tetapi jika anda yakin sehat. Berarti anda tetap kebanyakan makan / minum dengan kalori tinggi, yang anda pun tidak menyadari bahwa yang anda konsumsi itu kalorinya tinggi.
Mari kita bahas tentang kalori ini.
Satuan kalori
1 K (k huruf Besar) = 1 C (c huruf Besar)
1 Kalori = 1 Calori = 1 Kcal = 1 Kkal = 1000 kalori (k dengan huruf kecil ) = 1000 calori (c dengan huruf kecil)
Jadi satuan untuk konsumsi manusia yang umum adalah kilo kalori, bukan kalori, Biasanya ditulis Kcal (diluar negri) , kalau di Indonesia biasanya ditulis kkal. Tetap saja kita nyebutnya pakai KILO KALORI. bukan kalori.
Kalau ada tulisan 200 Calori ini maksudnya 200 kilo kalori = 200 Kkal (di Indonesia) = 200 Kcal (bule)
di Kaleng Shake yang benar adalah 2 sendok makan sebanding dengan 80 Kcal (dibaca Kilo kalori). Terkadang di penulisan artikel sering kita jumpai juga ditulis sebagai 80 Kalori (k dengan huruf besar). Ini sama saja. Tetapi jika ditulis 80 kalori (k dengan huruf kecil) ini salah. Tapi terkadang banyak penulis juga lupa tentang satuan ini.
200 Calori = 200 Kkal = 200 Kcal
Kita ambil rata-rata konsumsi 200 Calori. Masalahnya seberapa besar sih 200 Calori ini?
1 piring Apel mengandung 200 kalori yang sebanding dengan 2 potong kecil keju. berikut gambar nya :
- 200 Calori dari apel dan 200 Calori dari keju
Jumlah kalori pada bahan makanan dari tepung putih / dari tepung olahan baik itu roti, burger, sandwitch, pizza, bakso, mie intan , snack pabrikan mengandung jumlah kalori yang sangat tinggi. Dimana bila anda konsumsi akan mensabotase diet anda tanpa anda sadari.
Kita butuh Calori ini untuk hidup. Sehingga kita butuh :
- Karbohidrat
- Protein
- Lemak/fat
dimana :
- 1 gram Karbohidrat mengandung 4 Calorie
- 1 gram Protein mengandung 4 Calori
- 1 gram lemak/fat mengandung 9 Calori
Bisa anda lihat Calorie dari lemak 2x lipat lebih banyak dibanding karbohidrat dan lemak. Jika saat diet anda masih nyamil gorengan sedangkan anda rendah aktifitas (tidak olahraga/malas olahraga/kemana-mana naik mobil/motor -tidak mau jalan kaki) maka diet anda akan susah untuk maju. Berat badan akan tetap bahkan naik, meskipun anda sudah diet Herbalife pakai produk Ultimate.
Setiap orang rata-rata mengkonsumsi 2000 - 2700 Calori/hari dimana konsumsi harian Calori ini tergantung dari umur, tinggi tubuh, jenis kelamin serta aktif tidaknya tubuh anda bergerak.
Kalori dari minuman
- Kalori dari kopi - Hati-Hati saat menambahkan gula dan cream
Saat anda diet dan ingin minum kopi, jika minum kopi pahit tidak masalah (kecuali anda punya maag akut, sebaiknya dihindari minum kopi). Tetapi jika anda memang hoby ngopi, hati-hati saat menambahkan gula dan creamer. Ini akan membuat konsumsi anda meningkat.
Tidak semua yang Berkalori Tinggi juga Berbahaya
- 200 kalori dari susu dan coke
Coke/Cola mengandung 403 Calori / Liter, Sedangkan Susu mengandung 601 Calori / Liter. Manakah yang lebih sehat?
